PINRANG- Gelombang besar yang disertai angin kencang menerjang kawasan pesisir lingkungan cakkuala Kelurahan Langgnga Kecamatan Mattiro Sompe, pada hari Minggu 9 Februari 2025, menyebabkan kerusakan pada sejumlah rumah warga. Dua rumah mengalami kerusakan parah, sementara satu lainnya mengalami kerusakan ringan.
Menurut keterangan warga setempat, peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 19.00 WITA saat angin kencang tiba-tiba bertiup dengan sangat kuat, diikuti oleh gelombang besar yang menghantam pemukiman dekat pantai. “Angin datang sangat kencang, lalu ombak besar menyapu pesisir. Beberapa rumah tak mampu bertahan,” ujar Mudding, salah satu warga terdampak.
Pemerintah setempat bersama tim tanggap darurat segera turun ke lokasi untuk melakukan pendataan dan membantu warga yang terdampak. “Kami sudah berkoordinasi dan melakukan asesmen untuk memberikan bantuan sementara bagi korban, termasuk tempat tinggal darurat (tenda) dan kebutuhan pokok (logistik),” kata Kalaksa BPBD Kabupaten Pinrang Dr. Rommy Manule saat di konfirmasi melalui via Telefon pada Senin 10 Februari 2025.
“Ia, Saat musibah tersebut terjadi, salah seorang warga melaporkan kejadian tersebut kepada lurah langnga untuk mendapatkan bantuan darurat”.
Tidak ada laporan korban jiwa dalam kejadian tersebut, namun warga diimbau untuk tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem yang masih berlanjut. BMKG juga telah mengeluarkan peringatan dini terkait cuaca buruk di wilayah pesisir dalam beberapa hari ke depan, ungkapnya.
Untuk di ketahui, ada Tiga Kepala Keluarga (KK) yang terdampak (2 rusak parah dan satu rusak ringan) diantaranya Rahmatia, Banggulung dan Mudding. (AK-8).