TANA LUWU- Sebuah niat yang tulus demi melakukan kebaikan menjadi angan-angan dan mimpi bagi sosok Putra kelahiran Buntu Kamiri, 4 Maret 1983. Beliau terjun di dunia politik sebagai Calon Anggota DPR RI Dapil Sulsel 3. Dan Ini, menjadi potret gambaran isi hati Capt Unru Baso, M. Mar, bila diberikan amanah duduk di Senayan saat terjadi wawancara dengan wartawan Aspirasi Post.
Seperti ini, kutipan wawancara khusus dengan sosok Politisi Partai Gerindra, Capt Unru Baso, M, Mar, yang maju bertarung di Pilcaleg DPR RI 2024 di Dapil Sulsel 3 :
(1). Apa yang melandasi niat anda terjun di kanca politik di Dapil Sulsel 3 ini ?
– Niat saya terjun ke kanca politik ini, cuma semata-mata ingin melakukan kebaikan. Tentunya kebaikan itu bagi saya diantaranya, dapat berguna ke Masyarakat luas, selain itu bagaimana saya menggunakan hak politik dalam menentukan dan melaksanakan arah pembangunan lebih maju ke depan di Dapil Sulsel 3, khususnya di Daerah kelahiran saya Tana Luwu ini.
(2). Sebagai seorang pengusaha sukses yang lebih dari berkecukupan, apa lagi yang anda cari di dunia politik ?
– Insyah Allah, saya tidak mencari keuntungan apa-apa di dunia politik ini, apalagi bila terpilih ingin mengamankan aset-aset yang saya miliki itu sama sekali tidak ada dalam niat saya. Ini mungkin sudah menjadi suratan takdir saya terjun ke dunia politik. Yang jelas niat saya cuma ingin melakukan kebaikan, menjadi ladang pahala bagi orang banyak dan juga mejadi contoh kebaikan kelak perjalan hidup kepada anak-anak ku dalam menentukan perjalanan hidupnya.
(3). Majunya anda di politik ini, apakah murni menggunakan finansial sendiri atau ka ada sokongan dana dari pihak lain ?
– Saya murni menggunakan dana pribadi dalam konstentan Calon Legislatif DPR RI ini, tidak ada bantuan dari pihak lain, sebab saya tidak ingin menjadi beban bagi orang lain. Saya tipikal manusia yang memiliki prinsip, begitupun selama menjalankan usaha selama ini, tidak ada yang saya rugikan, apalagi mengambil hak orang lain yang bukan menjadi hak saya dan saya cuma mengambil apa yang menjadi hak saya dalam menjalankan bisnis tersebut.
(4). Dalam pertarungan sekelas Calon Anggota DPR RI dibutuhkan biaya yang cukup besar, seandainya bila tidak terpilih, apakah anda sudah memikirkan konsekuenya ke perusahaan dan keluarga ?
– Sudah, Insyah Allah tidak akan berdampak buruk kepada perusahaan dan keluarga. Tentunya, biaya politik yang saya gunakan dalam terjun ke politik ini, adalah hasil dari sekian tahun menjalan bisnis, begitupun terkait dengan keluarga, kepada istri dan anak, saya telah memberikan apa yang menjadi hak mereka. Saya tidak ingin menjadi suami dan orang tua yang solim dengan mengambil hak-hak mereka dalam pecalonan DPR RI ini.
(5). Wilayah pertarungan Dapil Sulsel 3 ini, banyak diisi oleh Putra-Putri Tana Luwu, yang terbilang kuat dalam helatan ini, apakah mereka itu ancaman atau sebagai lawan dalam konstenstan ini ?
– Bagi saya melihatnya baik itu incumbent, maupun pendatang baru bukan menjadi saingan atau penghalangan pada pertarungan ini, saya melihatnya lebih dari pada hal positif saja, dimana dengan banyaknya Putra-Putri pendatang baru “Wija” Tana Luwu maju dikonstestan ini, berarti itu menandakang niat dan tekad kita semua baik ingin melihat kesuksesan dan kemajuan daerah kita. Dalam moment bahagia ini, kita berserah diri saja kepada sang Pencipta, kita punya rezeki masing-masing, apa yang kita perbuatan dalam hal kebajikan saat ini, semua tujuan sama, kita serahkan saja kemana arah pilihan dan suara masyarakat di Dapil Sulsel 3 akan berlabuh nantinya ketika pesta demokrasi berlangsung.
(6). Sederet nama Partai besar untuk dikendarahi ke Senayan, mengapa anda lebih menjatuhkan pilihan ke Partai Gerindra ?
– Semua Partai memilih tujuan yang baik dan mulia, tetapi saya memilih pandangan tersendiri, mengapa lebih memilih berlabuh di Partai Gerindra dalam pertarungan di Dapil Sulsel 3 ini. Bagi saya Partai Gerindra adalah salah satu Partai besar, dimana juga jauh selama ini, saya telah lama berteman baik dengan pengurus Gerindra Pusat.
(7). Bagaimana anda melihat ke Tokohan dan kepemimpinan Ketum Partai Gerindra, Prabowo Subianto ?
– Bagi saya pak Prabowo Subianto, merupakan Tokoh bangsa, pemimpin pemersatu dan nasionalis yang berjiwa tegas. Beliau memiliki pemikiran dan ide-ide baik dalam membangun bangsa Indonesia lebih maju kedepan. Dari semua poin itu diatas dengan apa yang telah diperlihatkan dan dilakukan oleh Bapak Prabowo Subianto, demi satu tujuan menciptakan kebaikan kepada masyarakat dan negara Indonesia yang kita cintai bersama ini, itu menjadi alasan konkrit saya mengapa bergabung dan ingin berjuang bersama Partai Gerindra semata-mata hanya tujuan kebaikan.
(8). Bila diberikan amanah terpilih sebagai Anggota DPR RI di Dapil Sulsel 3 nanti, apa yang anda akan lakukan bersama Partai Gerindra, khusus di Daerah kelahiran anda Tana Luwu ini ?
– Yang jelas amanah itu tidak akan saya sia-sia kan, amanah itu akan saya laksanakan sebaik-baiknya sebagai perwakilan masyarakat di Dapil Sulsel 3 di Senayan. Ada satu mimpi besar saya sebagai “Wija” Tana Luwu, dalam terjun kedunia politik ini, tak lain adalah ingin melihat terbentuknya Provinsi Luwu Raya. Untuk itu menjadi tugas saya nantinya bila di takdirkan duduk sebagai Anggota DPR RI, Insyah Allah berusaha bersama dengan Partai Gerindra agar bisa mewujudkan salah satu mimpi kita, yang belum tercapai hingga saat ini, yaitu menjadikan Tana Luwu sebagai Provinsi Luwu Raya, tutup Capt Unru Baso, M. Mar, mengakhiri petikan wawancara sekilas majunya dirinya sebagai Calon Anggota DPR RI, di Dapil Sulsel 3 kepada media ini. (AP).
