PANGKEP, ASPIRASI POST- Anggaran Pilkada yang di gelontorkan Pemerintah daerah Kabupaten Pangkep senilai 25 Milyar dari usulan 34 Milyar oleh KPU guna membiayai jalannya pesta demokrasi Pemilukada 23 September 2020, hal ini diungkapkan Sekertaris KPU Pangkep, Zainal kepada wartawan beberapa waktu lalu.
Di tempat terpisah saat di wawancarai Ketua KPU Burhan AS, SH, membenarkan hal itu, hanya ada 4 Calon kandidat dapat dibiayai dengan anggaran sekian, dimana jumlah kursi 35 di DPRD, aturannya minimal 7 kursi sudah dapat mengusung Calonnya, tahapan yang sementara kita lakukan adalah perekrutan PPK, PPS bulan Pebruari diseluruh Kecamatan, Desa dan Kelurahan. 13 Kecamatan 65 PPK, 103 Desa/Kelurahan 309 PPS, akan ditugaskan diwilayah kerjanya masing-masing saat menjelang pencoblosan, kemudian Juni penetapan calon Bupati/Wakilnya setelah penetapan diadakanlah masa Kampanye sampai mendekati hari H nya.
Lanjut, Burhan katakan DPT 243 ribu 096 merupakan wajib pilih dan itu masih data pemilihan Presiden belum ada pemuktahiran, namun tidak menutup kemungkinan ada tambahan untuk pemilih pemula bagi pelajar yang berusia 17 tahun, menyoal keterlibatan BPJS dan Jamsostek terkait Pilkada, dimana pengalaman Pemilu lalu ada petugas panitia adhoc dalam hal ini PPK, PPS terserang penyakit, bahkan ada yang meninggal dunia saat prosesi Pemilu berlansung, sehingga Pemda dan KPU berinisiatif memberikan jaminan kesehatan dan perlindungan tenaga kerja selama mereka bertugas, baru-baru kita adakan pertemuan dengan Sekda, Wakil Bupati, Bawaslu, BPJS, Jamsostek, Inspektorat dan Keuangan daerah membahas hal ini, nah Pemerintah akan mendanai Jamsostek serta BPJS nya sesuai mekanisme ungkap, Burhan.
Koordinasi selama ini antara KPU dengan Pemerintah daerah berjalan apik, begitupula pihak Polres dalam mengamankan pelaksanaan pemilihan Kepala daerah semua stackholder yang terlibat bekerja optimal untuk mensukseskan pesta demokrasi ini, jelas Burhan.
Lebih lanjut Ketua KPU ungkapkan untuk calon Independen dukungan masyarakat yang memilihnya dengan menggunakan KTP elektronik 240 ribu 310, kami berharap semua wajib pilih memberikan hak pilihnya secara Luber dan Jurdil tanpa ada tekanan dari pihak manapun, jangan Golput, Pangkep membutuhkan pemimpin yang amanah dalam membangun Pangkep kedepan, tak luput peran Tokoh Masyarakat ikut berpartisipasi aktif dalam melakukan pengawasan serta mendorong masyarakat menyuarakan hak pilihnya dibilik nanti, semoga saja Pemilukada berjalan aman kondusif sampai pelaksanaan pesta Pilkada selesai, imbuhnya. (Ani Hasan).