LUTIM, ASPIRASI POST- Pilkada Kabupaten Luwu Timur, yang akan dihelat pada 2020 tahun depan sudah dapat dibaca, dimana sosok Bupati Incumbent Ir. H. M. Thoriq Husler, di Pertarungan kedua ini masih terbilang sangat tanggu dan sulit dikalahkan pada hajatan Pesta Demokrasi lima tahunan sekali ini di Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati di Bumi yang di juluki Bumi Batara Guru itu.
Terpanggilnya, Husler maju kembali untuk kedua kalinya, sebagai calon Bupati di pertarungan Pilkada Kabupaten Luwu Timur 2020 tahun depan, itu bukan atas kemauan sendiri, akan tetapi atas keinginan dan dorongan dari para Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama dan Masyarakat dan sejumlah Organisasi yang ada di Daerah Luwu Timur itu sendiri.
Husler telah memperlihatkan track record dalam meramuh pembangunan di Kabupaten Luwu Timur, pembangunan itu di lakukan mulai dari Desa, Kecamatan hingga Kota Malili. Dan hal itu jadi acuan dari berbagai Tokoh untuk tetap mendukung sekaligus memenangkan pertarungan Pilkada Kabupaten Luwu Timur 2020. Sinyalemen dari berbagai kalangan menggambarkan, bahwa Husler masih tetap terpilih, walaupun siapa lawannya nanti.
Salah satu Tokoh yang sangat getol memperjuangkan kemenangan pak Husler, yaitu Tokoh Agama, karena dari berbagai sudut pandang masyarakat, bahwa kehadiran pak Husler diranah keagamaan tidak ubahnya bagai Super Hero yang mampu mempersatukan pemeluk agama tanpa pandang bulu, dimana semua pemeluk agama dapat hidup berdampingan dan penuh toleransi di tengah-tengah masyarakat dan hal itu tercipta sebab pak Husler bagian dari Vioner penggeraknya, sehingga kerja sama antara pemeluk agama terlahir dengan sendirinya, untuk mendukung Husler pada Pilkada 2020.
Kebijakan selama ini yang digelontorkan diberbagai SKPD mencerminkan kearipan dan keadilan yang positif terhadap bawahannya, sehingga bawahan yang dia pimpin tak terlihat sekat-sekat antara pimpinan dan bawahan, dimana bawahannya dapat bersinergi dan bekerja dengan baik bersama pimpinannya. Pimpinan semacam ini sangat langka ditemukan di Tingkat level Bupati, karena pimpinan ini sangat mengerti menempatkan posisinya dalam hal kepemimpinan, terlihat apresiasi semua SKPD yang ada sangat menonjol terhadap pimpinannya melaksanakan pembangunan diberbagai bidang di Seantero Kabupaten Luwu Timur.
Kedekatan antara masyarakat dan pimpinan yang sering disapa dengan sebutan pak Husler seolah tanpa batas yang tak bertepi, karena sifat beliau yang sangat memanusiakan manusia lainnya, tanpa pandang bulu, sehingga melahirkan pesona tersendiri terhadap pak Husler. Hal itu lahir tanpa ada iming-iming materi yang dijanjikan kepada masyarakat, karena pak Husler itu memiliki rasa sosial yang lahir dari karakter dirinya, dimana masyarakat menilai, bahwa sosok yang demikiannya yang sangat layak memimpin masyarakat Kabupaten Luwu Timur.
Sikap Husler dalam keluarga dan kepemimpinannya benar-benar berjalan sesuai harapan, karena beliau tidak mencampur adukkan antara status keluarga dan kepemimpinannya, semua berjalan Natural tanpa ada campur tangan sedikit pun dalam hal kepemimpinannya, sehingga pak Husler mampu melaksanakan tugas kepemimpinannya dengan baik dan hal itu beliau sangat paham betul tentang tugas pokoknya sebagai pemimpin, dimana semua tugas yang diemban dapat dilaksanakan dengan baik sesuai aturan yang ada,
Jika kita menelisik antara tugas dan kepemimpinan tak ubahnya bagaikan dua sisi mata uang yang tak dapat dipisahkan, karena disisi keluarga pak Husler punya tanggung jawab sebagai kepala rumah tangga, dilain sisi dia juga bertanggung jawab terhadap tugas dan tanggung jawabnya sebagai Bupati dan hal itu merupakan indikator, bahwa pak Husler selaku pemimpin sangat jeli membagi waktu untuk mengurusi tanggung jawab sebagai kepala keluarga sekaligus sebagai Kepala Daerah.
Sebagai seorang Muslim yang taat akan beragama sosok pak Husler, adalah anak manusia atau pemimpin (Bupati) yang satu kata satu perbuatan. Dalam niat Husler selaku Bupati saat ini cuma ada dihati dan pikiran ingin mengabdikan diri membangun dan mensejahterahkan masyarakat Kabupaten Luwu Timur, pada umumnya. Dan tidak ada niat lain, selain pengabdian yang terbaik buat Daerah dan masyarakat Luwu Timur, yang tercinta itu.
Dengan berbagai indikator diatas, yang telah dilakukan Husler selama hampir kurung waktu lima tahun dalam kepemimpinannya di Kabupaten Luwu Timur, serasa sulit dan mustahil untuk mengalahkan Husler pada pertarungan Pilkada 2020 mendatang, begitu merakyat serta mengakarnya Husler dihati masyarakat, sehingga Husler masih sangat tangguh untuk dikalahkan oleh siapa saja yang akan mencoba menantangnya, di Pilkada Luwu Timur itu. (Aksan Ali/JTT).