LUTRA- Sebanyak 218 Personil Polres Luwu Utara resmi bertugas sebagai Polisi RW / Dusun, Senin 05 Juni 2023. Penugasan itu ditandai dengan Pemasangan BET Polisi RW oleh Kapolres Luwu Utara AKBP Galih Indragiri diikuti Bupati Luwu Utara Indah Putri Indriani dan sejumlah unsur Forkopimda.
Dalam Apel deklarasi Polisi RW / Dusun yang digelar di Lapangan Upacara Sarja Arya Racana Polres Luwu Utara.
AKBP Galih Indragiri mengatakan, bahwa program Polisi RW / Dusun merupakan upaya strategis yang dilakukan Polri utamanya dalam menekan dan mengantisipasi timbulnya gangguan Kamtibmas menjelang Pemilu dan Pilkada Serentak Tahun 2024 mendatang.
“Kita perhatikan bersama alih-alih melapor ke kantor polisi saat ini mayoritas masyarakat lebih memilih mengungkapkan keluh kesahnya di media sosial. Salah satu pemicunya karna sumbatan komunikasi antara masyarakat dan Polri,” ucap AKBP Galih Indragiri.
Lanjut Kapolres, hadirnya Polisi RW / Dusun dengan pendekatan dan interaksi langsung ke masyarakat diharapkan akan memperkuat sinergi dan hubungan kemitraan antara polisi dan masyarakat.
“Dengan bertatap muka langsung tentu dengan mengedepankan pendekatan humanis, program Polisi RW / Dusun kami harapkan membawa dampak positif seperti halnya penyelesaian masalah atau problem solving, bisa terealisasi dengan baik,” harap AKBP Galih Indragiri.
“Selain itu program ini juga tidak hanya membantu Polri, dalam menganalisa potensi Kamtibmas, tapi juga meningkatkan kesadaran hukum masyarakat,” jelasnya.
Tujuh hal yang ditekankan AKBP Galih Indragiri, kepada seluruh personil yang akan disebar di 728 RW / Dusun yang ada di Kabupaten Luwu Utara.
“Penekanan itu diantaranya penyelesaian masalah atau problem solving dilakukan dengan metode scanning, analisis, responses dan asessment,” tuturnya. (*/Pati).