PINRANG- Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pinrang Dr. Rommy Manule, menyalurkan bantuan logistik kepada warga yang terdampak abrasi pantai di wilayah pesisir pada Selasa 11 Februari 2025. Bantuan ini diberikan sebagai bentuk kepedulian pemerintah terhadap masyarakat yang mengalami kerugian akibat bencana alam tersebut.
Bantuan logistik yang disalurkan berupa sembako dan Tenda. Kalaksa BPBD Pinrang menyampaikan bahwa bantuan ini bertujuan untuk meringankan beban warga yang terdampak serta memastikan kebutuhan dasar mereka tetap terpenuhi.
“Kami berharap bantuan ini dapat sedikit membantu masyarakat yang terdampak abrasi pantai. Pemerintah daerah terus berupaya memberikan dukungan kepada warga, baik dalam bentuk bantuan logistik maupun solusi jangka panjang untuk mengatasi dampak abrasi,” ujar Kalaksa BPBD Pinrang.
Selain menyalurkan bantuan, tim BPBD juga melakukan pemantauan terhadap kondisi wilayah pesisir guna mengantisipasi potensi abrasi yang lebih parah di masa mendatang.
Masyarakat yang menerima bantuan menyampaikan rasa terima kasih kepada BPBD Pinrang dan pemerintah daerah atas kepedulian yang diberikan. Mereka berharap ada upaya lebih lanjut untuk mengatasi abrasi yang semakin mengancam permukiman di sekitar pantai.
Bencana abrasi pantai di wilayah pesisir Pinrang telah menyebabkan kerusakan pada rumah warga serta infrastruktur lainnya di dusun Lingkungan Cakkuala Kel. Langnga Kec. Mattiro Sompe pada Minggu, 9 Februari 2025 sekitar pukul Pukul 19.00 Wita.
Diharapkan dengan adanya bantuan ini, masyarakat dapat segera pulih dan mendapatkan solusi jangka panjang dari pemerintah untuk mengatasi permasalahan abrasi pantai.
Untuk di ketahui, setelah melakukan asesmen dan pendataan, tim TRC BPBD Kab. Pinrang mencatat ada 15 KK (85 Jiwa) yang terdampak abrasi pantai. (AK-8).