LUWU – ASPIRASI POST, Dalam rangka pelaksanaan Oprasi Patuh (OPS) saat ini Kamis, 29 Agustus 2019 Kapolres Luwu yang memimpin apel gelar pasukan seluru personil Polres Luwu, bersama Ketua Pengdilan Negeri Luwu, Wakil Ketua DPRD Luwu, Kasatpol PP dan lainnya.
Dalam amanat Kapolri yang dibacakan oleh Kapolres Luwu Dwy Santoso S.IK,MH, bahwa oprasi patuh tahun ini merupakan cipta kondisi pasca putusan hasil pemilihan Presiden dan Wakil Presiden dan Pilek tahun 2019 yang diselenggarakan secara serentak di Indonesia beberapa waktu lalu.
Kami himbau kepada masyarakat pengguna pengendara roda empat dan roda dua, agar di lengkapi surat-suratnya, sebelum keluar berkendara, sehingga tidak ditindak dari Polantas Luwu, dari 57 pasukan yang diterjungkan pelaksanaan Oprasi Patuh dititik objek pital.
Karena mulai hari ini, akan digelar secara serentak selama empat belas hari secarah Nasional diseluruh Indonesia, ia menambahkan, bahwa akan meneliti delapan pelanggaran berlalu lintas, imbuhnya.
Diantaranya pengendara motor tidak memakai Helem, pengemudi dibawa Umur, tidak pakai Sabuk Keselamatan, melawan Arus, melebihi kecepatan Maksimum, memakai Henpon disaat berkendara, pengaruh Miras, serta tidak melengkapi Surat Kendaraan.
Tujuan kita bukan mencari kesalahan, namun memberi perlindungan bagi masyarakat dan pengguna jalan serta lalu lintas yang bisa menimbulkan korban lainnya, selain itu, ia juga menghimbau, agar masyarakat pengguna jalan untuk mematuhi peraturan lalu lintas dan tertib bagi pengguna lainnya.
Mari kita tertib berlalu lintas, hargai pengguna jalan lainya, untuk menghidari hal-hal yang tidak diinginkan dijalan untuk mematuhi peraturan lalu lintas dan tertib. Ungkapnya.
Sementara itu, Muhammadi Muhtari Kasat Lantas Polres Luwu mengatakan, bahwa Oprasi Patuh ini untuk meningkatkan kesadaran akan keselamatan berlalu lintas, serta menekan angka kecelakaan.
Tindakan ini bukan hanyak berupa penilangan, tetapi polisi juga akan mengutamakan teguran dan himbauan yang bersifat pengcegahan bagi pengemudi dijalan saat melanggar, ungkap Muhtari. (Absal).