PINRANG- Puluhan masyarakat yang tergabung di Aliansi Pemuda dan Masyarakat Pinrang (APMP) menggelar aksi didepan Kantor Bupati Pinrang, Senin 22 Juli 2024.
Didalam orasinya, massa mendesak Pj. Bupati Pinrang, H. Ahmadi Akil, SE, MM, mundur dari jabatannya, karena dinilai tidak netral saat menjelang pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Pinrang, pada 27 November 2024 mendatang.
Bahkan, Sejumlah spanduk terbentang bertuliskan “Pj. Bupati jangan terkontaminasi kepentingan politik, kalau tidak netral mundur saja”.
Di spanduk lainnya bertuliskan “Pj. Bupati Pinrang mundur dari jabatannya. Pj. Bupati Pinrang tidak netral, terindikasi mutasi karena perintah bos, booss siapa?”.
Dari pantauan media, massa aksi nyaris bentrok dengan kelompok lain “Polisi dan Satpol PP dengan sigap berhasil meredahkan kedua massa, sehingga hal tersebut tidak terjadi”.
Massa APMP mendesak Pj. Bupati Pinrang menemui massa. Namun, yang hadir adalah Asisten Ekonomi Pembangunan, Abd. Rahman Mahmud yang didampingi Kepala Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesabangpol) Syahrir Pawittoi.
“Setelah berdialog, Koordinator lapangan Rusdi B dan Jenderal lapangan Asrianto, mendesak Pj. Bupati Pinrang mundur dari jabatannya dan massa membubarkan diri”.
Selanjutnya, Pj. Bupati Pinrang membatalkan mutasi, dan tidak melakukan penekanan terhadap bawahannya demi kepentingan pribadi. Selain itu, massa juga meminta kepada DPR Pinrang melakukan pengawasan terhadap Pj. Bupati dalam melakukan mutasi yang semena – mena demi kepentingan politik dan melayangkan somasi terhadap Pj. Bupati. (ks/84R).