WAJO, ASPIRASI POST- Rapat kerja tahunan yang dilaksanakan di Gedung Assadah , Sabtu 22 Juni 2019. Kegiatan yang membahas dan mengevaluasi pelaksanaan program pondok pesantren as’adiyah selama tahun 2018 serta menyusun kegiatan operasional untuk tahun selanjutnya.
Tempat ini menjadi media untuk saling memberikan saran dan dukungan bagi pengurus pusat, demi peningkatan kualitas pendidikan dan dakwah islamiyah di Indonesia.
Diharapkan pelaksanaan pendidikan dan dakwah islamiyah mampu meningkatkan kualitas alumni yang berilmu, beriman bertaqwa dan berakhlak mulia, serta bertanggung jawab terhadap pembangunan agama bangsa dan negara Republik Indonesia.
Lulusan Pondok pesantren as’adiyah diarahkan nantinya menjadi negarawan yang siap mengambil alih kepemimpinan di masa mendatang dengan tetap mengedepankan kepribadian dan akhlakul karimah.
Sementara itu pembawaan hikmah halal bihalal yang dibawakan oleh Prof. Dr. H. Najamuddin H. Abd. Shafa Lc., M.A yang merupakan guru besar di bidang bahasa arab, Fakultas Ilmu Budaya Unhas Makkasar.
Sekaligus juga sebagai Dewan Syuro Pengurus wilayah NU Sulsel dalam pembawaan hikmanya, menguraikan makna halal bi halal secara terperinci , halal bi halal mengajarkan kehidupan berkeseimbangan dan dikatakan bahwa silaturahim itu untuk memperpanjang umur dan menambah reski.
Sekretaris Daerah Kabupaten Wajo H. Amiruddin, A, S.Sos. M.M, yang mewakili Bupati Wajo dalam sambutannya menyampaikan bahwa mewakili Pemerintah Daerah menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan ini, mengingat peran penting pondok pesantren as’adiyah dalam mencetak para mubaligh maupun ulama-ulama besar di Indonesia.
“Saya sangat memahami bahwa di era perkembangan teknologi yang begitu pesat sekarang ini, dunia pendidikan harus terus-menerus memperbaharui program-program pendidikannya, begitu pula dengan pondok pesantren as’adiyah perlu melakukan evaluasi secara berkala, mengenai metode-metode yang selama ini telah diterapkan,” ungkap H. Amiruddin A, S.Sos., MM.
Selanjutnya disampaikan bahwa As,adiyah telah menghasilkan alumni alumni terbaik sebagai mubaligh dan ulama berkualitas, tentu dibutuhkan kerja keras segenap jajaran pengurus besar pondok pesantren as’adiyah untuk saling mendukung dalam rangka mengakselerasi pendidikan dan Dakwah Islamiyah.
“Melalui forum ini saya mengucapkan terima kasih kepada pondok pesantren as’adiyah, yang selama ini telah mengharumkan nama Kabupaten Wajo, melalui para mubaligh ulama dan para Hafidz yang telah tersebar di wilayah Indonesia,”harapnya.
Dan diharapkan Pesantren ini bisa nantinya membina wirausahaan disamping mempersiapkan ulama ulama handal, dan selanjutnya memberikan solusi dalam hal kerja dan kehidupan keseharian dengan 5 As diantaranya harus kerja cerdas, kerja Ikhlas, kerja keras, kerja tuntas dan integritas, tutup H. Amiruddin, A dalam sambutannya. ( Humas Wajo, Ani Hasan ).