SOPPENG, ASPIRASI POST- Satgas Covid-19 Kabupaten Soppeng menerima bantuan dari Pengurus Karateker Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) dan Angkatan Muda Pembaharuan Indonesia (AMPI) Kabupaten Soppeng.
Bantuan dari 2 Organisasi Kemasyarakatan Pemuda (OKP) tingkat Kabupaten itu berupa masker dan sembako itu diserahkan di Posko Satgas tersebut, di Watansoppeng, Jumat, 8 Mei 2020.
Karateker Ketua KNPI Soppeng Muhammad Lutfi mengatakan, bantuan yang diserahkan itu, 600 Kg beras, 50 Kg tepung terigu, 50 Liter minyak goreng, 50 buah ikan kaleng dan 650 lembar masker.
Lutfi berharap, bantuan ini hendaknya dapat meringankan beban masyarakat yang terdampak Covid-19.
Dengan bantuan ini, Lutfi juga tak lupa menyampaikan banyak terima kasih kepada seluruh Dermawan dan OKP yang turut membantu pihaknya dalam penyaluran bantuan ini sehingga dapat diserahkan kepada Pemerintah Kabupaten Soppeng melalui Tim Satgas Covid-19 untuk disalurkan nanti nya ke masyarakat.
Diharapkan juga, agar bantuan ini dapat segera disalurkan dengan cepat dan tepat sasaran ke masyarakat.
Ia menghimbau agar masyarakat tetap menjaga kondisi kesehatan, menjaga kebersihan dan tetap berada di rumah serta konsisten mematuhi segala kebijakan dan aturan Pemerintah Daerah Kabupaten Soppeng dalam percepatan penanganan wabah Covid-19 di daerah ini.
Sementara Karateker Ketua AMPI Soppeng, Arman Mannahawu mengatakan, kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian pemuda terhadap dampak wabah Covid-19, sehingga pihaknya berinsiatif melakukan aksi sosial memberikan bantuan sembako dan masker agar dapat meningkatkan daya tahan tubuh masyarakat, meringankan beban konsumsi kebutuhan masyarakat serta mampu memutus mata rantai penyebaran virus Covid-19 di Kabupaten Soppeng.
Insya Allah, rencana ke depannya kami dari KNPI Kab. Soppeng beserta Organisasai Kepemudaan lainnya akan segera memberikan bantuan lainnya untuk penanganan Covid-19 di Kab. Soppeng, karena kegiatan ini bukan yang terakhir namun ini merupakan langkah awal kami dan anggota untuk menyalurkan bantuan,” pungkasnya. (Amiruddin Baringeng).