PINRANG- Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Kabupaten Pinrang DR. Rhommy Manule, M.Si, kembali menyalurkan bantuan di Dusun Ratte Poton Desa Suppirang Kec. Lembang.
Kalaksa BPBD Kabupaten Pinrang DR. Rhommy Manule, M.Si, mengatakan bencana alam terjadi pada bulan April 2023 “tanah longsor akibat terpaan hujan deras sehinggah mengancam keselamatan jiwa dan merusak pemukiman penduduk”.
Setelah berkoordinasi dengan pemerintah setempat “Camat dan Kepala Desa” dan melakukan asesmen, sekitar 104 Kepala Keluarga (KK) yang terdampak musibah korban tanah longsor, “45 KK tercatat kategori rawan longsor dan tanah bergerak, 49 KK tercatat kategori terdampak tanah bergerak susulan (dampak luas) dan 10 KK yang mengungsi.
“Ada 3 rumah rusak yang sudah di pindahkan sementara dan kerugian di taksir sebesar “± 10.000.000.000 (10 Milyar)”.
Lanjut dari itu, setelah Kalaksa dan TRC BPBD Pinrang melakukan peninjauan lokasi terdampak longsor dan tanah bergerak di Dusun Ratte Poton, Desa Suppirang Kecamatan Lembang, “Kalaksa dan TRC BPBD langsung menyalurkan bantuan berupa Logistik tanggap darurat, Terpal, Matras/Tikar, Selimut/Sarung, Peralatan mandi dan Peralatan bayi”. Pada Minggu 11 Juni 2023.
Rhommy menambahkan, dari titik lokasi “tanah longsor dan Tanah bergerak” terlihat sawah amblas setinggi ± 2 meter, retakan tanah baru akibat gerakan tanah dan bergerak turunnya tanah kebun warga ± 80 cm -1 meter, “Dibutukan penanganan lebih, oleh instansi/lembaga terkait”.
Kalaksa BPBD Kab Pinrang DR. Rhommy Manule, M.Si, berharap, semogah bantuan ini dapat di manfaatkan “jangan lihat dari nilainya, tapi ini adalah bukti kepedulian pemerintah terhadap warganya yang terkena musibah”. (84R).