LUTRA- Proses belajar mengajar dimasa Pandemi merupakan tantangan tersendiri bagi para tenaga pendidik, khususnya beberapa wilayah di Luwu Utara yang tetap memberlakukan pembelajaran tatap muka meski dalam situasi Pandemi seperti Kecamatan Seko, Rampi dan Rongkong.
UPT SMPN 5 Seko, adalah sala satu sekolah yang memberlakukan pembelajaran dimasa Pandemi, meski dengan skala terbatas karna kondisi bangunan Ruang Kelas Belajar (RKB) yang masih sementara dalam proses pembangunan melalui Kementrian PUPR, namun proses itu dapat ditempuh dengan baik tanpa rintangan.
Kepala UPT SMPN 5 Seko Yones Lada, S.Pd, M.Pd, menuturkan “bahwa semua pekerjaan pasti ada resiko, namun situasi Pandemi betul-betul membuat kita bekerja penuh kehati-hatian. Selain melindungi diri sendiri kita juga bertanggung jawab melindungi para siswa siswi, inilah tantangannya,” ungkapnya.
“Beruntung semua tenaga pendidik di UPT SMPN 5 Kecamatan Seko, baik guru dan pegawai terlebih siswa siswi menanamkan rasa kedisiplinan yang kuat, karna kami menyadari kedisiplinan selain membawa hal positif, juga membuat kami mampu meningkatkan etos kerja bersama,” ucap Kepsek Yones Lada, S.Pd, M.Pd.
Selanjutnya, Yones Lada, S.Pd, M.Pd, berharap pada situasi new normal ini semua guru, pegawai dan siswa siswi tetap menerapkan protokes, agar proses pembelajaran tetap berjalan lancar, khususnya pelaksanaan Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) beberapa hari kedepan, tutupnya. (Zakaria).