LUTRA- Wakil Bupati Luwu Utara, Suaib Mansur menghadiri acara syukuran panen di Desa Sassa Kecamatan Baebunta Kabupaten Luwu Utara, Sabtu, 20 Nofember 2021.
Dalam acara syukuran panen tersebut beberapa kegiatan olah raga tradisional dipertunjukan, khususnya permainan Gassing.
Seperti kita ketahui bersama bahwa permainan Gassing merupakan permainan tradisional yang ahir-ahir ini hampir punah ditengah perkembangan Globalisasi. Untuk melestarikan permainan tradisional Gasing, Wakil Bupati Luwu Utara Suaib Mansur mengajak generasi muda/pemuda-pemudi Tolimola Desa Sassa Kecamatan Baebunta Kabupaten Luwu Utara Sulawesi Selatan.
Suaib Mansur yang juga putra asli Baebunta mengharapkan permainan tradisionil Gasing harus dilestarikan kembali, terutama kepada anak-anak, muda-mudi yang akan melestarikannya.
“Permainan Gasing ini adalah, permainan tradisionil yang butuh konsentrasi, skill talenta dan power. Ini saya mengajak supaya anak muda-mudi kembali melestarikannya karena ini juga semasa kecil, pemuda saya gemar memainkannya,” sebut Suaiib Mansur.
Kedepan kita akan lobi Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga serta Dinas terkait untuk mengadakan turnamen Gasing diacara-acara seperti ini atau direncanakan jadwalnya.
Suaib Mansur mengatakan bahwa, yang dicari para wisatawan adalah sesuatu yang tidak ada ditempat mereka, seperti halnya permainan Gasing ini.
Wakil Bupati berharap kegiatan permainan tradisionil tersebut, dapat dijadikan sebagai event tahunan, karena kegiatan tersebut merupakan permainan tradisional Melayu yang harus terus dijaga dan dilestarikan.
Selain itu, para wisatawan bila sudah mengenal dan mengetahui bahwa ada event permainan tradisionil Gasing di Bumi Lamaranginang, mereka akan datang sendiri menyaksikannya.
Suaib Mansur mengharapkan, supaya permainan Gasing ini bukan hanya menjadi permainan madyarakat di Desa, di Daerah, akan tetapi juga cikal bakal akan menjadi permainan nasional, bahkan permainan dunia.
Sebelum menutup sambutannya diacara syukuran panen Tolimola Desa Sassa Kecamatan Baebunta, “orang nomor dua di Kabupaten yang berjuluk Bumi Lamaranginang, Suaib Mansur mantan Kadis PUPR mengharapkan, kepada anak-anak, muda-mudi kita yang menjadi generasi penerus masyarakat Tolimola Sassa, supaya jangan melupakan permainan Daerah kita sendiri. Mari bersama-sama untuk melestarikan permainan tradisional ini,” tandasnya.
Sekadar diketahui bahwa, permainan Gasing adalah bagian dari kebudayaan yang perlu dilestarikan nilai-nilai luhur, nilai kebersamaan serta spontanitas dalam permainan gasing ini. Permainan tradisionil Gasing memang perlu juga berupa perlombaan. (Zakaria).
