JENEPONTO, ASPIRASI POST- Dua pemuda warga Desa Sapanang yang melintas di Jembatan Desa, tepatnya di Sungai Sapanang Desa Sapanang Kecamatan Binamu Kabupaten Jeneponto tersebut, menemukan sesosok mayat laki-laki tanpa identitas dan hanyut di Sungai tanpa busana.
Penemuan mayat laki-laki yang belum diketahui identitasnya tersebut, ditemukan oleh Adrian bersama Ampa. Mereka berdua melihat ada mayat hanyut di Sungai Sapanang pada, Minggu 14 Juni 2020 sekitar pukul 16.30 Wita.
Adrian bersama rekannya Ampa langsung meloporkan kepada warga sekitar lokasi, bahwa ia telah menemukan sesosok mayat laki-laki yang mengapung disungai.
“Dimana Adrian dan Ampa bersama Masyarakat setempat mengevakuasi mayat tersebut, ke pinggir Sungai”,
Selang beberapa waktu, mobil jenasah dari RSUD Lanto Dg. Pasewang Kabupaten Jeneponto bersama dengan Tim DVI Biddokkes Polda Sul-sel tiba dilokasi (TKP) dan jenasah tersebut, langsung dibawa ke RSUD Lanto Dg. Pasewang Kabupaten Jeneponto untuk melakukan identifikasi.
Adapun kondisi mayat yang ditemukan mengapung di Sungai Sapanang Desa Sapanang Kecamatan Binamu Kabupaten Jeneponto tersebut, dalam keadaan telanjang dan telah mengalami pembengkakan serta melepuh, dan terdapat luka patah pada bagian betis kaki kanan dan juga luka menganga pada batok kepala.
“Mayat tersebut, diduga merupakan salah satu korban bencana alam (banjir dan tanah longsor) yang melanda Kecamatan Rumbia Kabupaten Jeneponto pada 12 Juni 2020 lalu. (8ar).